Jadi ingat ketika pertama kali kami memberitahukan kepada keluarga besarku, bahwa kami telah membayar booking fee untuk rumah kami ini.
Dan kebanyakan tanggapan mereka, negatif.

Karena, lokasi calon rumah kami ini, bisa dibilang masuk dalam wilayah Surabaya barat yang paling pinggiiirrr, bisa disebut Surabaya coret.

"rumahnya bakal tidak di acc sama bank."
"rumahnya mahal banget, kecil lagi. buat selonjoran nanti kakinya keluar pintu"
"cari rumah mikir dulu dong. jangan asal saja"
"cari rumah saja repot-repot ke tempat pameran, dapetnya segitu juga. mahal, kecil. mending aku, beli rumah dari koran saja, beres ,cepet, besar murah lagi"

dan seterusnya.

hati , bibirku sempat bergetar ketika membela diri bahwa untuk memilih rumah ini, kami sudah memikirkannya begitu matang.
padahal, sejujurnya juga, kami tidak memakai logika begitu besar. lebih pada memakai perasaan. dan rasa-rasanya, lokasi itu cocok dengan perasaan kami.

dan alhamdulillah, sampai pada tahun ke-enam kami tinggal disini, baru kemudian apa yang kami inginkan semuanya terkabul di rumah ini.

rumah mungil ini, dekat dengan apa saja :
- bank, tiki, kantor pos, alfa mini market , tempat berenang, dekat juga dengan mall besar segede pakuwon, dekat denagn jalan raya, dekat pasar malam, dan yg paling penting, dekat degan masjid, bahkan banyak masjid. dekat dengan sekolahan anak, dan semakin ada yg bagus di sekitar kami. juga yg sangat kusukai sekarang adalah, dekat dengan tempatku mengaji. dengan pondok pesantren. seperti yang selama ini kuinginkan.

rumah ini tidak banjir ketika hujan.
dan tentu saja, di acc tuh sama pihak bank.
malah sekarang lokasi ini ramai sekali. banyak calon pembeli yang mencari rumah di blok-ku, padahal sudah kelihatan kalau semuanya penuh berpenghuni.

disini aku mendapatkan putra keduaku.
dan bisa memulai bisnis jilbabku secara online
dan bisa memberikan sekolah yang bagus untuk kedua anakku, dan semuanya di dekat rumah

ah, seandainya ingin kuulangi pertemuan komentar negatif saudaraku itu tentang rumahku sekarang, mungkin mereka malu ya?

yah, sudahlah.
pioneer memang itu resikonya.

so this is our warm home.

sederhana, suka hightek, dan hangat untuk siapa saja yang tinggal dan bertamu.